Tata Cara Shalat Tidur Miring

Shalat adalah suatu ibadah yang sedikit berbeda dengan ibadah-ibadah lainnya. Bila ibadah lainnya tidak mampu dikerjakan, misalnya tidak mampu zakat, naik haji, dan puasa  bila tidak mampu melaksanakan puasa, syariah islam memberikan kemurahan untuk menggantinya dikemudian hari atau dengan cara membayar fidyah, yaitu dengan cara memberi makanan beberapa orang miskin, lain halnya dengan shalat selagi akal masih mampu merasakan kewajiban melaksanakan shalat tetap wajib.

Seseoarang yang tidak bisa melakukan shalat dengan cara berdiri dan juga dengan cara duduk, maka dia tetap mempunyai kewajiban mengerjakan Shalat shalat tidur miring.

Adapun tata caranya sebagaimana berikut;

   1.Menghadap kiblat dengan wajah, dada, dan seluruh bagian depan anggota tubuhnya.

   2.Melakukan ruku' dan sujud dengan isyarah kepalanya dengan cara isyarah ketika sujud harus lebih rendah dari isyarah diwaktu ruku'.

Selanjutnya, selain beberapahal yang telah disebut diatas, anjurannya adalah ketika miring diusahakan miring ke kanan, bukan kekiri, karena berbaring dengan tubuh kekiri hukumnya makruh kecuali ada udzur untuk miring ke arah kanan.
 
 Semuga Artkel yang berjudul:Tata Cara Shalat Tidur Miring ini, dapat memberi manfat Fiddunya Wal Akhirah  AMIN.i